728x90 AdSpace

  • Latest News

    Mas Dafri Maulana. Diberdayakan oleh Blogger.

    Followers

    Total Tayangan Halaman

    Bottom Kiri

    Entri Populer

    Sabtu, 21 April 2012

    Kisah Film Akselerasi


    Film…. Ya Film merupakan salah satu cabang lomba dari agenda tahunan sekolah kami yaitu Gebyar Seni. Namun cabang lomba ini hanya di ikuti oleh kelas XI saja. Lalu kelas X lomba apa.? Pada kelas X nya mereka berlomba  dalam seni pementasan drama. Sehingga tentu saja setiap anak kelas XI mendapatkan pengalaman baru dan percobaan pertama yaitu pembuatan Film.

    Hmmmm jika mndengar kata film dari akselerasi hampir semua guru berkata itu mustahil untuk ada.       Mengapa demikian.??? Yah itu karena hampir setiap periode akselerasi sebelum angkatan enam belum ada yang berhasil untuk membuat dan memilikinya.  Mengapa begitu.?? Sebenarnya hal itu terjadi bukan karena akselerasi angkatan sebelumnya tidak  membuat Film. Namun itu semua terjadi karena keterbatasan waktu dan kendala – kendala yang perlahan menerjang  hingga mengkibatkan kefatalan dalam proyeksi film.
    Berbagai fakta yang terjadi pada kakak – kakak angkatan kami itu membuat kami menjadi berfikir bahwa film membutuhkan  pertimbangkan yang  sangat masak  dan juga harus dapat berfikir dengan kritis agar dapat menetralaisir semua kemungkinan buruk yang menghujam tanpa ampun dan menghampiri tanpa sapa terlebih dahulu.  Dan juga waktu akselerasi yang dalam sehari sepenuhnya dihabiskan disekolah.
    Tentu saja jika mendengar kata – kata tersebut. Seolah – olah film takkan  berhasil membuatnya. Sehingga kami semua berfikir bahwa lomba film itu sangat – sangat mustahil untuk diikuti oleh kelas kami dan kai pun putus asa lalu memutuskan untuk tidak membuatnya dan memfokuskan kelomba – lomba yang lain.
    Namun ketika berada di akhir bulan Februari tepatnya hati kami seolah – olah berkobar – kobar. Bagaimana tidak, pada penghujung bulan itu kami telah berada di kelas XI dan Pembina bagian  film yaitu  bapak Hendri Santoso datang kekelas kami dan bertanya - tanya tentang kelas film kami. Semula kami semua berkata NO for Film but apa kata bapak Hendri Santoso beliau berkata masa si akselerasi tidak mampu.?? Cemen sekali.? Katanya akselerasi.? CIBI .?  lalu mengapa tidak bias.?. kami pun serentak terdiam tanpa berani berkutik sedikit pun. Kecuali menunduk malu. Lalu bapak … bercerita tentan kelas XI lain yang ternyata pengalaman mereka pun sama dengan kami yaitu sama – sama percobaan pertama. Terjadi perbandingan antara kelas kami dan kelas lainnya yang seolah – olah tertinggal jauh dibawah dan hilang semua kata – kata CIBI dalam kelas kami.
    Lalu apakah kami diam saja disbanding – bandingkan.? Ketika kami ditanya kembali oleh bapak beberapa dari kami berkata sanggup dan bapak… pun menghela nafas dan keluar dengan membawa kesanggupan kami.
    Seusai pelajaran kami pun langsung berunding. Teriak, tawa, tangis bukan suatu hal yang baru dalam forum yang kami adakan. Terkadang bahkan terselip suatu permusuhan sebagi kado dari forum namu pasti ada jalan keluar dalam kesatuan akselerasi. Pada forum ini kami pun sepakat akan membuat film. Serentak kami pun langsung bagi tugas. Film yang di sutradarai oleh Dian Octaviani. Di tunjuk Dyah Ayu sebagai pembuat scenario, Revika Oktalia sebagai penata busana, Luthfi zain fuadi sebagai pemburu tempat, Maulana Eka Pratikta sebagai cameramen, dan Jalu Mahensa dan Mas Dafri Maulana sebagai humas serta pada bagian editing ada Jalu Mahensa, Maulana Eka Pratikta, Luthfi Zain Fuadi dan Mas Dafri Maulana.
    Film yang berkerjasama dengan dinas BKKBN ini telah berjalan dengan lancar. Semua hal yang akan menjadi kendala dalam pembuatan film akan selalu kami netralisir dengan kekompakan kami. Hari demi hari kami lewati dengan mudah, mulai  dari mencari tempat, berdiskusi dengan staff BKKBN dan Membuat Skenario. Skenario yang bertemakan KB ( Keluarga Berencana) ini berhasil digarap bersama Bapak Aris Sukoco. Dalam pembuatan film ini kami banyak sekali di bantu oleh bapak Aris. Beliau adalah guru SBK kami yang sangat kami segani karena beliau adalah guru yang sangat sabar dan dapat mengerti kami sehingga kami selalu ingin bertemu dengan beliau.
    Sudah dulu ya semoga bisa keluar kisah berikutnya...
    Seee You J
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: Kisah Film Akselerasi Rating: 5 Reviewed By: Unknown
    Scroll to Top